Angkringan adalah salah satu ikon kuliner yang cukup lekat dengan kotan Jogja. Diantara jumlahnya yang begitu banyak, ada beberapa angkringan yang memang sudah sangat populer di kalangan pecinta kuliner. Nah, beberapa waktu yang lalu, saya sengaja mencari atau mengunjungi beberapa angkringan yang cukup populer dan menawarkan sesuatu yang berbeda.

Saya memulai perjalanan saya dengan mengunjungi Angkringan BK yang terletak di kawasan Ngasem, Jogja. Angkringan ini konon katanya selalu ramai, dan untuk itulah saya ingin membuktikannya dengan mengunjunginya untuk bersantap malam. Setibanya di lokasi, saya baru mengetahui jika angkringan ini terbilang besar. Banyak meja dan tempat duduk namun semua makanannya tetap disajikan di atas gerobak seperti biasanya. Selain luas, angkringan ini pun memfasilitasi free internet access, jadi cukup banyak pengunjung yang mengerjakan tugas ataupun sekedar browsing dengan laptopnya.

Untuk makanannya sendiri, saya memesan satu nasi tongkol, sate usus, dan sate hati. Bentuk penyajiannya tak sama dengan angkringan pada umumnya. Di Angkringan BK, nasinya dijamin selalu hangat karena tidak dibungkus dengan kertas melainkan langsung dari magic jar. Nah, dengan nasi yang masih mengepulkan asap tersebut, saya merasa bahwa santap malam saya pun bertambah nikmat. Rasa asin-gurih-pedas dari tongkolnya sangat pas dengan lidah saya. Tekstur potongan ikannya pun tak terasa alot ketika digigit. Enak banget.

Untuk menambah kelezatan serta nafsu makan, saya pun menyantap sate ususnya yang berukuran cukup besar. Rasa gurih dan sedikit manisnya memberi kekayaan rasa tersendiri. Yang pasti, perjumpaan saya dengan Angkringan BK ini cukup mengesankan dan membuat saya ingin mengunjunginya lagi.

Angkringan BK

Ngasem, Jogja

11.00 – 03.00 WIB

Tags : Kuliner, Jogja, Angkringan