Inovasi makanan, terutama dalam hal penyajian sepertinyanya tidak pernah berhenti. Hal ini tidak saja terjadi pada makanan-makanan dengan berskala internasional tapi juga pada makanan-makanan lokal, salah satunya angkringan. Yup, rasanya inovasi penyajian angkringan yang identik dengan nasi kucing dan gerobaknya itu tidak pernah berhenti. Kini ada sebuah tempat bernama ….. yang memberikan tawaran baru dalam menikmati menu-menu angkringan.

Angkringan gaya baru yang terletak di Jl. Cik Di Tiro, Jogja ini mencoba mengkombinasikan karakteristik angkringan dan tempat nongkrong. Baik secara tempat maupun pilihan menu yang ditawarkan. Sangat menarik dapat melihat bagaimana angkringan dapat berubah menjadi tempat nongkrong (semacam kafe) tanpa meninggalkan benda ikonik-nya, gerobak.

Melihat menunya, saya cukup kaget karena varian dari nasi kucingnya cukup banyak, sebut saja Nasi Rendang Tempe, Nasi Sambel Telur, dan Nasi Sapi Lada Hitam. Cukup menarik bukan? Saya pun langsung mengambil satu bungkus kecil Nasi Rendang Tempe dan Nasi Sapi Lada Hitam sebagai menu makan malam saya.

Seperti namanya, nasi kucing ini memiliki porsi yang kecil. Nasi kucing pertama yang saya buka adalah Nasi Sapi Lada Hitam. Jenis nasi kucing ini terbilang istimewa karena tidak saja bahwa menu ini tidak pernah disajikan di angkringan manapun tapi juga dikarenakan menu ini memiliki rasa yang lezat. Begitu pula dengan Nasi Rendang Tempe-nya yang memadukan bumbu rendang namun disajikan dengan potongan tempe.

Sedangkan untuk lauknya, juga terdapat perbedaan dengan angkringan pada umumnya. Selain menyediakan tahu bacem, ceker ayam bakar, tempe mendoan, warung ini juga menyediakan sate nugget, dan sate sosis. Agar dapat dinikmati dalam keadaan hangat, semua lauk ini dapat dibakar terlebih dahulu. Lauk-lauk ini sangat pas dinikmati bersama nasi kucingnya. Tiap bungkus nasi kucing ini sedikit diatas rata-rata angkringan pada umumnya, yaitu Rp.2000 – Rp. 3500.

Lokasinya yang bersih dan nyaman, serta menu nasi kucingnya yang istimewa membuat tempat ini sangat pas untuk nongkrong. Sebagai angkringan, tawaran gaya barunya benar-benar menyegarkan dan bisa menjadi jujugan kuliner bersama teman ataupun keluarga.

Tags : Kuliner, Jogja, Angkringan