Dulu, saya pernah menuliskan tentang nasi goreng kambing dan sapi Pak Sular yang terletak di depan notaris Jl. Atmo Sukarto, Kotabaru, Jogja. Nah, kali ini saya akan menceritakan tentang pesaingnya, yang juga berada tepat di depan kantor notaris.

Berbeda dengan nasi goreng sebelumnya, nasi goreng depan notaris ini tidak memiliki nama dan terletak tepat di depan (bahkan menggunakan sebagian halaman) kantor notaris tersebut. Menurut rumor, kedua tempat ini memang bersaing dalam hal rasa. Berhubung saya sudah pernah mengunjungi yang satunya, kini saatnya saya mengunjungi warung nasi goreng sapi yang dikenal dengan sebutan Nasi Goreng Sapi Depan Notaris ini.

Di warung ini, pengunjung hanya bisa memesan satu jenis makanan yaitu nasi goreng sapi. Memang inilah alasan saya mengunjungi warung ini, mencicipi kelezatan nasi goreng sapinya. Meski di luar hujan rintik, namun pengunjung di warung ini terbilang cukup banyak. Untungnya saya datang tepat sebelum jam makan malam sehingga masih cukup sepi dan tak perlu menunggu lama datangnya pesanan saya.

Aromanya sudah menggoda sejak awal dimasak. Harum rempah-rempah yang menggoda membuat perut semakin keroncongan. Aroma itu semaki tercium ketika sepiring nasi goreng sapi mendekat meja saya. Tepat setelah piring mendarat di meja, saya langsung mengambil sendok dan mencicipinya. Rasanya benar-benar nendang. Bumbu rempahnya terasa cukup kuat, dan wanginya sangat menggugah selera. Yup, secara rasa, warung ini terkesan benar-benar berani dan ngga tanggung-tanggung. Rasanya sangat kaya dan membuat ketagihan. Dengan kelezatan serta harga yang murah (Rp. 8.000 per porsi) membuat warung ini semakin berkibar diantara pecinta kuliner.

Meskipun tidak memiliki nama pasti, namun kelezatannya telah berhasil mengikat banyak pengunjung. Sekali lagi, untunglah saya memutuskan datang sebelum terlalu sore sehingga masih dapat merasakan lezatnya nasi goreng sapi ini. Dijamin nganenin deh. 

Tags : Kuliner, Jogja, Nasi Goreng