Dalam perjalanan saya menuju Gunung Kidul, saya mendapat info bahwa ada sebuah resto yang punya menu cukup lezat di Jl. Raya Wonosari Km. 7, namanya resto Mima. Berhubung berangkat sudah cukup siang, maka saya pun memutuskan untuk makan siang di resto tersebut.

Dari luar, resto ini tampak biasa saja. Secara fasilitas, resto ini terbilang cukup memadai. Bahkan mereka memiliki meeting room yang terbilang cukup luas di lantai 2. Hmmm, dengan sedikit penasaran, saya pun langsung memesan sesuai rekomendasi teman saya, satu porsi gurameh bakar dan satu porsi gurameh penyet.

Sambil menunggu, saya coba menelusuri tiap spot dari resto ini. Selain memiliki meeting room, resto ini juga memiliki tempat outdoor di lantai 2. Sangat pas untuk memberikan sedikit atmosfer romantis dalam santap malam Anda. Setelah puas berkeliling, saya kembali ke tempat duduk dan bersiap menanti kedatangan menu pesanan saya.

Seporsi gurameh bakar dan penyet telah datang. Dari aromanya, sepertinya dua menu ini memang menjanjikan. Saya pun memulai santap siang ini dengan gurameh bakar. Yang istimewa dari menu bakar ini adalah rasanya yang meresap hingga ke dalam sehingga seluruh bagian dari ikan ini memiliki perpaduan rasa manis dan gurih yang merata.

Menu gurameh penyetnya pun ternyata juga istimewa. Gurihnya ikan yang digoreng garing berpadu dengan sambalnya yang segar dan pedas benar-benar menggugah selera. Pantas saja kalau teman saya merekomendasikan kedua menu ini.

Menu lezat ini hanya diberi harga Rp. 15.000 per porsinya, cukup bersahabat dengan kantong. Orang bijak berkata “Jangan menilai buku dari sampulnya”, untuk saya kata bijak ini berlaku untuk Resto Mima. Meski dari luar, resto ini terlihat biasa saja, namun siapa sangka resto ini memiliki menu yang lezat.

Setelah selesai menikmati santap siang yang memuaskan ini, saya pun melanjutkan perjalanan liburan saya menuju jajaran pantai untuk menikmati matahari tenggelam. Sepertinya liburan kali ini akan menjadi liburan yang lengkap.

Tags : Kuliner, Jogja, Resto Mima, Gurameh