Jika mendengar nama Soto Hj. Hadi mungkin banyak orang yang tidak tahu tapi hal ini lain jika kita menyebutnya dengan Soto Sawah. Yup, warung soto yang populer dengan nama Soto Sawah ini memang cukup legendaris. Sejak dulu, saat dimana soto ini masih dikelilingi sawah hingga kini, saat semua sawah berubah menjadi bangunan, soto ini selalu ramai dikunjungi pecinta kuliner.

Saya sendiri mengunjungi warung yang terletak di kawasan Soragan, Jogja, ini ketika masih di bangku SMP. Saat ketika beberapa petak sawah masih tampak di sekitar warung ini. Kini, setelah lebih dari sepuluh tahun berkenalan, saya mengunjungi warung ini lagi untuk yang ke-sekian kalinya. Setibanya disana, saya langsung memesan satu porsi soto sapi campur Menu seharga Rp. 9.000 ini saya pesan sebagai menu santap siang saya kali ini. Selain karena memang murah, warung ini menyajikan menu soto yang diatas rata-rata.

Aroma soto pesanan saya sudah tercium meski wujudnya belum tampak di meja saya. Perlahan-lahan, aroma tersebut mendekat dan semangkuk soto mendarat di meja saya. Aromanya semakin menggoda saya untu segera menyantapnya. Dengan perlahan karena panas, saya mulai menyeruput kuah soto tersebut. Rasanya yang gurih, sedikit manis, dan ringan ini selalu membawa angan saya kembali ke masa kecil saya yang selalu mengunjungi warung ini bersama keluarga. Rasanya lezat dan menyegarkan.

Irisan dagingnya yang tipis membuatnya tidak alot sehingga mudah digigit maupun disantap. Bumbunya yang mantap menjadikan menu soto ini terasa istimewa. Soto ini juga disajikan bersama perkedel kecil dengan rasa yang mampu melengkapi kelezatan soto ini. Tak heran jika nama warung ini sudah dikenal hingga ke pelosok kota Jogja. Untuk memperkaya rasa soto ini, saya tambahkan perasan jeruk nipis serta tahu bacem. Rasanya bertambah lezat dan benar-benar susah untuk ditolak. Suap demi suap saya habiskan satu mangkuk soto lezat ini selagi masih hangat. Jika ingin menambahkan lauk, warung ini pun telah menyajikan tahu bacem, perkedel, serta tempe mendoan untuk dijadikan lauk.

Menutup santap siang ini, saya meminum segelas Es Dawet yang menyegarkan. Tidak terlalu manis namun pas di lidah. Kejutan akhir yang menyenangkan dari perburuan soto di warung Soto Sawah.

Tags : Kuliner, Jogja,Soto