Jogja memang punya segudang tempat kuliner yang seolah tidak ada habisnya. Dan fenomena munculnya banyak rumah makan itu seolah terjadi hampir tiap tahun. Diantara banyak munculnya rumah makan di Jogja dua tahun belakangan, ada beberapa nama yang berhasil mencuri perhatian saya, salah satunya adalah Warung Bu Ageng.

Diluar fakta bahwa yang warung ini dimiliki oleh salah satu selebriti paling terkenal dari Jogja, menu-menu yang ditawarkan memang terbilang menarik. Yup, mungkin menu-menu tersebut sangat rumahan namun dibalik kesederhanaan menu itulah yang kemudian memunculkan rasa penasaran di benak saya. Pada suatu siang, saya pun memutuskan untuk mengunjungi warung yangterletak di Jl. Tirtodipuran, Jogja tersebut agar saya dapat terlepas dari rasa penasaran saya.

Sesampainya di tempat, saya mendapatkan fakta baru bahwa Warung Bu Ageng ini secara spesifik menyajikan menu-menu rumahan ala Kalimantan dan Jawa. Akhirnya, untuk mendapatkan gambaran utuh mengenai kedua jenis kuliner tersebut, saya pun memesan dua jenis menu, Eyem Penggeng dan Sambal Kutai. Saya harap dua menu ini bisa merepresentasikan keragaman rasa yang ditawarkan oleh warung tersebut.

Tanpa menunggu waktu lama, akhirnya saya pun mendapatkan menu pesanan saya dengan segera. Saya mengawalinya dengan menyantap Eyem Penggeng terlebih dahulu. Eyem Penggeng, yang sebenarnya merupakan Ayam Panggang ini dimasak dengan cara yang unik. Keunikan serta kekayaan rasanya segera saya rasakan ketika menyantap potongan pertama saya. Rasa gurih dan manis dari bumbu arehnya berpadu dengan aneka rempah yang menjadi bumbu dasar ayamnya. Rasa masakan khas Klaten ini memang sederhana, namun menawarkan kelezatan yang sepertinya susah untuk ditolak.

Sedangkan sambal kutai-nya pun tak kalah lezat dan kaya akan rasa. Rasa pedasnya yang menggigit berpadu dengan rasa gurih udang serta harumnya aroma petai. Sangat pas untuk penggila pedas dan petai. Perpaduan kelezatan rasa yang sederhana namun memikan dari rasa pedas, gurih, dan wangi. Setelah merasakan kedua menu ini, sepertinya memang menu-menu yang ditawarkan susah untuk ditolak dan tentunya bikin ketagihan.

Tags : Kuliner, Jogja, Jawa