Pertama kali saya mendengar nama Agenda adalah ketika seorang teman mengundang saya untuk datang ke sebuah pesta sekitar setahun yang lalu. Setelah itu, beberapa undangan yang berlokasi di resto bernama Agenda tersebut menghampiri saya namun saya belum pernah sekalipun mengiyakan undangan tersebut.

Beberapa waktu lalu, seorang teman saya mengajak menghabiskan malam di resto yang berlokasi di Jl. Prawirotaman II, Jogja ini. Berhubung malam tersebut saya tak memiliki rencana apapun, dan memang kebetulan ajakan tersebut buakn undangan pesta atau semacamnya, saya pun mengiyakan. Kami pun meluncur ke Greenhost Hotel, tempat dimana resto tersebut berada. Kami pun naik ke lantai teratas dan masuk ke dalam resto tersebut. Suasana lampu-lampu kuning yang nyaman, artistik yang sederhana namun mewah, serta musik dari DJ yang bermain membuat suasana resto ini terasa hangat dan nyaman. Tempat duduk yang hadir di resto ini pun hadir dalam berbagai bentuk yang disesuakan dengan mood pengunjung. Kami pun memilih untuk duduk di sofa yang besar dan sangat nyaman.

Kami memesan seporsi Spaghetti Aglio Olio, Spicy Chicken Wing, dan Fried Mozarella. Untuk minumannya, saya memesan segelas mocktail bernama Hashtag . Kami membuka santap malam yang sedikit terlambat ini dengan menyantap fried mozzarella-nya. Menu ini sebenarnya sangat sederhana, hanya keju mozzarella yang dipotong persegi panjang dan digoreng dalam balutan tepung panir. Secara rasa, menu ini menghadirkan rasa gurih keju mozzarella dengan tekstur yang lumer, dan crunchy dari tepung panirnya. Ringan dan pas untuk disantap sebagai hidangan pembuka. Sedangkan menu berikutnya yang kami cicipi adalah spaghetti aglio olio-nya. Spaghetti ini sebenarnya adalah bentuk yang sederhana dari penyajian pasta karena memang bahan dasar utamanya adalah bawang putih dan minyak zaitun. Dalam menu racikan Agenda, menu ini disajikan dengan potongan roti baguette yang telah dilumuri butter dan bawang, serta keju dan tomat. Secara rasa, menu ini terasa sederhana namun berhasil memaksimalkan rasa gurih dari bawang, olive oil, dan keju. Berhubung kami tidak ingin pulang cepat, perlahan kami pun menikmati malam sembari menyantap spicy chicken wing yang dibalut saus barbeque. Rasa gurih, pedas, sedikit asam, dan aroma terbakar khas saos barbeque bercampur dengan pas. Tak lupa, segelas mocktail yang menghadirkan sentuhan kesegaran rasa kelapa, dan nanas ini dengan pas membelai lidah.

Tak terasa waktu telah melewati tengah malam. Kami terbuai kelezatan menu makanannya dan kenyamanan suasana redupnya resto ini. Alunan musik elektronik yang menjadi ambience tak henti mengalun, dan membuat badan yang lelah menjadi santai. Terlalu santai bahkan untuk beranjak pergi dari resto tersebut. Namun malam perlahan semakin larut, dan saya harus bergegas pulang untuk bersiap kembali menghadapi esok hari.

Agenda

Jl. Prawirotaman II (Lt. 3 Greenhost Hotel), Jogja

15.00 – 02.00 WIB

Tags : Kuliner, Jogja, Cafe, Bar, Resto, Spaghetti