Seorang teman pernah bercerita tentang sebuah warung gule di Tugu Jogja yang legendaris. Saya sudah sering melintas di simpang empat tersebut namun saya belum pernah mendengar ataupun melihat gerai tersebut. Teman saya yang kebetulan menjadi langganan setia gerai gule tersebut pun mengajak saya untuk mengunjunginya.

Tepat pukul 21.00 WIB, kami meluncur menuju tempat dimana gule tersebut berada. Tepat di simpang empat Tugu Jogja tersebut, di sisi utara-timur terdapat terlihat motor-motor terparkir di dalam halaman sebuah rumah. Di dalam halaman itulah gerai ini berada. Kami pun masuk ke dalam halaman mungil tersebut, dan gerobak penjaja gule tersebut pun langsung terlihat. Gerobaknya memang terlihat biasa namun dari gerobak tersebutlah sebuah menu gule dinantikan oleh sekitar 15 orang yang berada di tempat tersebut. Kami pun memutuskan duduk di depan gerobak tersebut. Satu porsi gule sapi saya pesan menjadi santap malam saya yang sedikit terlambat ini.

Seorang ibu yang berjaga dengan sigap meracik menu pesanan saya. Seporsi gule dan nasi siap untuk disantap. Jika dilihat dari penampilannya, tak ada yang istimewa dari gule ini. Kuahnya yang kecoklatan dengan potongan-potongan daging sapi di dalamnya tampak serupa dengan gule-gule lainnya. Begitu disantap, gule ini memang terbukti memiliki rasa yang memikat. Rasanya gurih mantap, sedikit pedas berempah, namun tidak terasa berat di perut. Cukup menyegarkan untuk ukuran menu gule. Potongan daging sapinya yang lembut pun turut menambah kelezatan menu sederhana ini. Untuk memberikan sensasi pedas yang mantap, gerai ini menyediakan sambal yang memiliki rasa sangat pedas. Sambal yang dengan mudah membuat saya berkeringat meski hanya menambahkannya sedikit. Dengan dicampur bersama kuah gulenya, sambal ini benar-benar memberi kekayaan rasa.

Setelah mencicipi gule ini, saya pun mengamini pendapat teman saya jika gule sederhana ini cukup legendaris. Tidak saja lezat, gule ini pun memberi harga yang murah, yaitu Rp. 10.000 untuk seporsi gule lezat ini. Tak heran jika banyak pengunjung yang setia mengunjungi gerai gule ini.

Gule Tugu

Perempatan Tugu Jogja sisi Utara, Jogja

21.00 – 02.00 WIB

Tags : Kuliner, Jogja, Gule Sapi