Salah satu menu yang banyak dijajakan di kota Jogja sebenarnya adalah menu-menu gorengan yang dapat dipilih sesuai minat pembelinya. Penjaja menu-menu semacam ini biasanya punya satu sambal andalan, yang dijamin membuat lauk gorengan apapun akan terasa semakin lezat.

Salah satu gerai seperti ini yang baru saja saya cicipi adalah Sego Saduk Sambal Gejoh yang berlokasi di Jl. Damai, Jogja. Saya sendiri sudah mendengar keberadaan gerai makan ini sejak satu tahun lebih namun karena tempatnya sempat beberapa kali pindah, saya pun belum pernah menyempatkan diri untuk mampir. Beberapa waktu lalu, ketika saya melintasi ruas jalan tersebut di malam hari, tanpa sengaja saya bertemu dengan gerai tersebut. Berhubung saya sudah menginginkannya sejak lama,dan saya juga kebetulan belum bersantap malam, saya pun menyempatkan diri untuk mampir dan makan malam di gerai ini. Beberapa pengunjung tampak memadati meja-meja yang ada di dalam bangunannya, dan beberapa pengunjung lainnya tampak mengantri di depan etalase lauknya yang sederhana.

Saya memilih untuk memesan menu makan malam saya dari meja. Setelah membaca menu-menu yang ditawarkan, saya pun memesan seporsi tempe goreng, terong goreng, paru goreng, ayam goreng, dan kobis goreng. Saya memesan lauk-lauk ini karena konon katanya sambalnya cukup pedas, dan tentunya untuk menghindari rasa kepedasan yang terlalu itu saya mempersiapkan diri dengan lauk yang banyak. Saya pun mulai menyantap seporsi nasi bertabur srundeng sembari mencicipi sambal dan lauknya. Jujur, lauk gorengannya terbilang biasa saja namun rasa nasi bertabur srundeng yang gurih, dan rasa sambalnya yang benar-benar mantap pedasnya ini berhasil membuat lauk-lauk yang biasa ini menjadi cukup istimewa. Sekali mencicipi sambalnya, saya seperti ketagihan dan tak bisa berhenti. Sembari menyantap satu per satu lauknya, sambalnya terus-menerus menemani dengan sangat menggugah selera. Suap demi suap pun terlewati dengan cepat. Keringat mengucur di kening namun mulut enggan berhenti mengunyah. Menu sederhana dengan sambal yang istimewa memang resep jitu untuk menarik perhatian pelanggan, khususnya para pecinta menu-menu pedas..

Setelah menandaskan nyaris seluruh pesanan, saya pun pulang dengan perut kenyang dan perasaan yang puas. Tidak saja lezat, menu-menu ini terbilang cukup bersahabat di kantong. Tak heran penjaja menu semacam ini sangat banyak dan bertebaran di berbagai sudut kota Jogja.

Sego Saduk Sambel Gejoh

Jl. Damai, Jogja

17.00 – 23.00 WIB

Tags : Kuliner, Jogja, Sego, Sego Saduk, Sambel