Sagan bisa dibilang salah satu kawasan paling rapi dan menyenangkan di Jogja. Setidaknya itu bukan sekedar penilaian subjektif saya tapi hal ini dibuktikan dengan keberadaan beberapa kafe-coffee shop­ yang berada di lokasi ini. Diantara banyaknya tempat-tempat seperti itu, perhatian saya justru tercuri oleh keberadaan Riki Dede Riko.

Tempatnya mungil, tidak berlebihan, dan cantik apa adanya. Untuk saya tempat ini sepertinya cocok untuk menghabiskan sore yang indah. Cuaca Jogja yang beberapa hari ini cukup cerah membuat saya langsung teringat tempat ini dan memutuskan untuk santai sore di kedai tersebut. Begitu masuk, hiasan-hiasan hand-made yang cantik langsung menyapa saya. Saya memilih untuk duduk di sofa yang terletak di depan supaya bisa menikmati suasana sore yang indah di kawasan Sagan.

Jujur, menu-menu yang ditawarkan terlihat sangat menarik. Saya pun tak bisa menahan rasa penasaran saya, dan akhirnya saya memesan cukup banyak menu seperti Songgo Buwono, Pie Susu, Kentang Buntel dan Es Setup. Semoga saja bisa membuat sore saya bertambah indah. Suasananya yang nyaman membuat saya bisa menikmati kesendirian saya sore itu. Satu per satu menu pun datang menghampiri meja saya. Satu hal yang mengejutkan dan tentunya menambah sore saya indah adalah cara penyajiannya yang super cute. Semua disajikan dalam piring dan gelas bernuansa vintage.

Setelah terpesona dengan penyajiannya dan memotretnya, saya pun mencicipi satu per satu dimulai dari yang gurih terlebih dahulu. Kentang Buntel Non-daging menjadi pilihan pertama saya. Menu yang sebenarnya adalah kentang panggang. Berhubung saya memesan yang non-daging maka kentang ini disajikan dengan jamur. Rasanya sederhana, unik, dan pastinya cukup mengenyangkan. Setelah puas, saya beralih ke menu gurih berikutnya, Songgo Buwono. Menu ini sebenarnya adalah pengembangan dari kue sus yang diisi daging dan telur rebus. Gurihnya daging cincang, telur dan wortel berpadu dengan lembutnya kue sus. Benar-benar lezat.

Saya pun menyisakan Pie Susu yang manis sebagai penutup santapan teman santai sore saya. Lembutnya krim susu dan renyahnya adonan pie-nya terasa sangat pas di lidah. Tak lupa saya mencicipi teh melati yang disajikan bersama pie susu ini. Benar-benar membuat santap sore saya semakin sempurna. Setup jambunya, sangat menyegarkan.

Bersantai di Riki Dede Riko ini benar-benar penjelajahan kafe-coffee shop­ saya yang luar biasa dan mengesankan. Salah satu hal yang paling penting dan menyenangkan adalah mengetahui bahwa kafe yang beroperasi dari jam 12.00 – 00.00 WIB ini memiliki menu lezat dengan harga yang murah. Hanya berkisar antara Rp. 4.000 – Rp 15.000 saja. Luar biasa.

Tags : Kuliner, Jogja, Coffee Shop, Sus, Kentang Panggang, Nongkrong