Terkadang, bertemu dengan sebuah tempat makan yang memiliki cita rasa istimewa itu tak terencana. Yup, setidaknya itulah yang terjadi pada saya ketika bertemu dengan Warung Makan Bu Lia yang terletak di timur perempatan Jl. Patangpuluhan – Hos Cokroaminoto.

Awalnya, saya hanya asal mencoba karena penasaran dengan banyaknya pengunjung yang datang ke warung ini. Dengan segera saya membelokkan motor saya dan parkir. Saya pun segera masuk dan melihat apa yang sebenarnya dijajakan oleh warung tersebut. Aneka menu sayur dan berbagai lauk disajikan ke dalam kotak-kotak yang siap untuk disajikan kepada para pembeli. Wah, entah kenapa kalau melihat menu-menu yang disajikan dalam bentuk prasmanan, nafsu makan saya langsung bertambah.

Setelah melihat-lihat, akhirnya keputusan saya jatuh kepada sayur daun ketela, bestik, dan tahu bacem. Mungkin menu-menu ini terbilang sederhana tapi menu ini untuk saya bisa memberikan gambaran kelezatan masakan di tiap menu lainnya. Dengan cekatan, penjual di warung tersebut melayani pesanan saya. Saya pun langsung duduk dan bersiap menyantap menu makan siang kali ini. Saya langsung menyantap lauk bestiknya terlebih dahulu. Bestik di warung ini dibuat dari potongan daging sapi yang cukup besar dan lembut. Dengan sangat pas, bestik ini mengkombinasikan rasa manis dan gurih. Benar-benar sederhana namun begitu lezat.

Sedangkan tahu bacemnya pun tak kalah lezat dan rasa bacemnya merasuk hingga ke dalam. Santap siang saya semakin sempurna dengan keberadaan sayur daun ketelanya yang sedikit menggigit tersebut. Seperti yang sudah saya duga, meski ketiga menu tersebut sederhana namun tiap menu memiliki kelezatan yang luar biasa. Bisa dibilang tiga menu yang saya pilih ini merupakan sample dari lauk-lauk lainnya yang bisa jadi tak kalah lezat. Hmmm, rasanya jadi ingin kembali kesini lagi untuk mencoba pilihan lauk lainnya. Oiya, untuk memesan semua pesanan saya tadi, saya hanya perlu mengeluarkan uang sekitar tak lebh dari Rp. 15.000 saja (plus minum). Benar-benar murah bukan.

Tags : Kuliner, jogja, prasmanan