Awalnya, saya sedikit enggan untuk mengunjungi Warung Pecel Lele Pak Sabar karena menurut saya semua warung pecel lele menawarkan rasa yang relatif sama. Setelah diyakinkan beberapa kali oleh teman-teman, akhirnya saya luluh juga. Alhasil, meluncurlah saya menuju Pecel Lele Pak Sabar yang digembar-gemborkan teman-teman saya tersebut.

Warung ini terletak di Suryodiningratan, atau tepatnya di depan Gedung Pasca Sarjana ISI Jogja. Setibanya saya di lokasi, saya tidak melihat apapun yang istimewa selain bukti bahwa pengunjungu warung ini cukup banyak dan datang silih berganti. Dengan perasaan ragu, saya pun memesan seporsi pecel lele plus tempe dan terong sebagai tambahan lauk. Setelah memesan, saya pun duduk dan menanti datangnya pesanan saya.

Setelah satu per satu pesanan terlewati, akhirnya tiba juga pesanan saya. dari aromanya, saya mendadak cukup optimis dengan menu yang ditawarkan warung ini. Saya pun memotong lelenya terlebih dahulu. Tekstur crispy-nya langsung terasa di tangan saya. Begitu disantap, rasa gurih yang berpadu dengan tekstur crispy tersebut langsung membuat saya jatuh cinta. Hal yang terpenting dari warung ini adalah kesegaran serta rasa pedas dari sambal tomatnya. Bener-bener bikin lauk apapun terasa lezat. Untuk melengkapi kelezatan santap saya malam itu, saya pun menyantap tempe dan terong. Tempenya yang dimasak bawang-uyah serta matang dengan sempurna ini menambah kenikmatan tersendiri. Belum lagi terongnya yang sangat lembut, yummy banget.

Meski menu yang ditawarkan sebenarnya cukup umum namun untuk saya, warung yang terlihat biasa ini berhasil membuktikan bahwa menunya memiliki rasa yang luar biasa.

Pecel Lele Pak Sabar

Jl. Suryodiningratan, Jogja (Depan Gedung Pasca Sarjana ISI Jogja)

17.00 – 24.00 WIB

Tags : Kuliner, Jogja, Pecel Lele