Sebuah pesan singkat dari seorang teman masuk ke dalam kotak pesan saya. “Dah nyoba Aegis Coffe blm?”, tanya teman saya tersebut. Berhubung sempat menghilang dari kota Jogja selama beberapa saat, saya pun tidak tahu mengenai keberadaan tempat tersebut. Saya pun membalasnya dengan pertanyaan, “Dimana itu?”.

Singkat cerita, bermula dari pesan singkat tersebut, kami pun memutuskan untuk mencobanya bersama namun karena kesibukan yang tumpang tindih, akhirnya kami menyerah. Kami pun memutuskan kesana sendiri-sendiri. Pagi itu kebetulan saya cukup senggang, dan secara mendadak saya memutuskan untuk mencari dan berencana ngopi pagi di gerai tersebut. Tepat pukul 09.00 WIB saya tiba di depan gerai kopi tersebut. Kaca dengan bingkai kotak besi berwarna hitam yang menjadi cirri desain gerai kopi masa kini langsung terlihat pada bagian gerai kopi ini. Begitu masuk, nuansa minimalis berwarna putih, serta nuansa industrial tampak dari beberapa beberapa perabot yang menghiasi ruangan ini. Komposisi warna hitam dan putih ini menghadirkan nuansa industrial, keteraturan, dan keseimbangan di saat yang bersamaan.

Untuk menunya, saya memesan secangkir kopi bernama Copasus dan sepotong cheese cake espresso. Menu kopi Copasus ini sedikit menggelitik saya mengingat nama ini dekat dengan nuansa militer namun di saat yang sama jauh dari nuansa gaya hidup third wave coffee. Kopi ini sendiri sebenarnya adalah kopi hitam yang disajikan dengan SKM (menurut barista yang berjaga, SKM adalah singkatan dari Susu Kental Manis). Sedikit mengingatkan saya pada Vietnam Drip namun mungkin metode penyajiannya yang berbeda membuatnya memiliki nama yang berbeda pula. Rasa kopinya yang memiliki kilasan rasa asam dan pahit yang mantap ini terasa begitu pas untuk dinikmati dengan susu kental manis. Rasa manis dan lembutnya susu berhasil sedikit mengimbangi rasa asam tersebut. Setelah mencicipi menu kopinya, saya pun beralih ke menu cheesecake espresso-nya. Dari penampilannya, menu ini tampak menjanjikan. Saya pun mulai memotong kecil dan menyantapnya. Tekstur lembut pada bagian atas cheesecake-nya terasa begituhalus melintas di dalam mulut. Pie crust-nya yang manis dan sedikit gurih terasa sangat pas dengan rasa kopi yang terdapat di bagian atas cheesecake-nya. Perpaduan yang lezat. Untuk saya justru menu pie ini adalah juaranya.

Ngopi pagi di gerai kopi Aegis ini benar-benar menyenangkan. Selain karena belum terlalu ramai, suasananya sangat nyaman. Karena kebetulan saya harus bekerja mengirim beberapa catatan dan tulisan, gerai ini terasa pas untuk mengerjakan hal-hal semacam itu. Dijamin betah, dan produktif deh.

Aegis Coffee

Jl. Perumnas Mundu Saren, Jogja

08.00 – 23.00 WIB

Tags : Kuliner, Jogja, Kopi, Coffee, Coffeeshop