Tata Ruang: Setelah sebelumnya hadir dalam wujud yang cantik dan cenderung feminine, Artemy, yang kemudian berubah citra menjadi Milk by Artemy hadir dengan tata ruang yang lebih minimalis, dan tak terlalu feminine. Mesin pendingin gelato yang menghadap ke sisi depan, etalase berisi menu-menu manis, serta potongan-potongan kayu bertuliskan menu-menu tersebut menjadi pemandangan pertama seketika memasuki ruang bernuansa putih ini. Nuansa alami kayu, serta tanaman dalam ruang menghiasi semua sudut bagian dalam bangunan ini. Cahaya yang masuk melalui jendela luas yang menghadap ke sisi depan memberikan perasaan lapang dan natural yang pas dengan pilihan ornamen artistik kayu dan tanaman dalam ruangnya. Di malam hari, jendela yang luas ini akan memancarkan kehangatan dari dalam ruang ke area jalan. Meski tak membuat selfie spot dengan mural atau gambar-gambar tertentu, tata ruangnya yang rapi, minimalis, dan terang tentu akan membuat gambar-gambar yang terekam memiliki standar yang cukup cantik.

Menu: Saya memesan empat menu yang didominasi dengan menu-menu yang tergolong manis. Pertama, saya menyantap menu Chicken Katsu with Curry Sauce yang sebenarnya terbilang sangat sederhana dan tepat seperti namanya. Nilai dari menu ini adalah nasinya yang disajikan dalam bentuk butter rice, yang kemudian memberikan sensasi rasa gurih dan aromatik serta menambah kekayaan rasa pada menu sederhana ini. Menu berikutnya, Milk Pie with Whipped Cream. Berbeda dari menu pie yang saya ketahui sebelumnya, Milk Pie racikan gerai ini memiliki adonan pie yang sangat lembut dan seolah lumer di mulut. Rasa manis pie maupun whipped cream-nya tak berlebihan sehingga tidak menimbulkan rasa yang berat. Tak lengkap rasanya mengunjungi gerai ini tanpa mencicipi gelatonya, dan pilihan rasa yang saya pilih kali ini adalah Milk Gelato dan Regal Gelato. Kedua varian rasa ini didominasi dengan rasa susu yang lembut. Untuk Regal Gelato-nya, rasa yang dihadirkan cukup unik dan akrab karena rasa ini dibuat dari roti marie populer, yaitu Marie Regal. Terakhir namun tak kalah memikat, Strawberry Milk, yang terbuat dari susu segar, dan camburan buah strawberry segar. Teksturnya yang kental sedikit membuat rasa susu ini tergolong berat namun rasa buahnya yang segar menghadirkan keunikan yang membuatnya berbeda dari susu-susu pada umumnya.

Catatan: Menu besarnya tidak menjadi favorit saya namun menu-menu manis dan gelatonya membuat saya memasukkan gerai ini ke dalam list untuk dikunjungi kembali. Menu-menu manisnya dijamin akan membuat

Milk by Artemy

Jl. Kranggan, Jogja

10.00 – 24.00 WIB

Tags : Kuliner, Jogja, Susu, Gelato, Pie, Katsu Curry