Pertemuan saya dengan Kokoroyo terbilang tak sengaja. Saat itu hujan sedang mengguyur kota Jogja. Tak deras, tapi kebetulan saya tak membawa jas hujan untuk melindungi diri. Saya pun berhenti di perempatan Jl. Kaliurang, Jogja atau tepatnya di Cemara Seven.

Pada saat berteduh tersebutlah saya bertemu dengan Kokoroyo. Perut berada di dalam posisi lapar tapi tidak terlalu lapar. Kena tanggung kalau bahasa anak-anak jaman sekarang. Sedangkan berada di tengah-tengah pemberhentian ini membuat saya sedikit mati gaya, dan akhirnya saya pun memutuskan untuk mulai melihat-lihat beberapa gerai karena kebosanan, salah satunya adalah gerai Kokoroyo. Gerai ini cukup menarik perhatian saya karena menu yang ditawarkan pas dengan dompet maupun kebutuhan perut saya. Melihat mbak penjaga yang berjaga dan menggoreng ayam-ayam tersebut membuat saya perlahan menginginkannya.

Saya pun semakin memperhatikan dan mendekatkan diri saya pada gerai tersebut. Di menunya, saya melihat menu ayam bergaya Taiwan ini disajikan dalam beberapa pilihan rasa, dan beberapa pilihan topping. Saya pun memesan dua agar dapat merasakan rasa yang lebih banyak. Menu pertama yang saya pesan adalah menu original. Menu dasar dari semua rasa yang ditawarkan di gerai ini. Menu original sendiri sebenarnya sesederhana menawarkan rasa gurih yang cukup nendang dengan sedikit sentuhan rasa pedas. Tekstur ayamnya yang crispy ini terasa pas disantap dengan cita rasanya yang sederhana ini. Sedangkan untuk menu kedua, saya terbilang lebih bereksperimen dengan memesan ayam dengan bumbu rumput laut, yang dipadukan dengan topping mayonais. Secara rasa, menu kedua ini memang terbilang lebih kaya akan rasa. Awalnya, cita rasa ini sedikit terasa janggal namun ketika memasuki suapan ketiga, rasa ini memiliki perpaduan yang mudah untuk dicintai. Rasa gurih bumbu rumput lautnya yang berpadu dengan rasa gurih-asam-creamy khas mayonais ini terasa saling melengkapi bersama dengan ayamnya yang crispy. Cita rasa yang janggal namun cukup bikin nagih.

Camilan ayam khas Taiwan ini habis bersamaan dengan meredanya hujan yang mengguyur. Perut saya yang sudah terisi, hujan yang sudah reda, serta badan yang sudah kembali hangat pun memberi sinyal untuk melanjutkan perjalanan. Saya pun pergi dengan sedikit kenangan mengenai kulit ayam crispy aneka rasa yang cukup lezat.

Kokoroyo

Cemara Seven, Perempatan Ring Road Jl. Kaliurang, Jogja

11.00 – 21.00 WIB

Tags : Kuliner, Jogja, Ayam, Ayam Taiwan, Kulit Ayam