Tak ada yang lebih populer dari menu bubur dan soto sebagai menu sarapan. Setelah cukup lama tak pernah sarapan menu bubur, akhirnya beberapa waktu yang lalu saya sarapan dengan menu tersebut. Kebetulan saya sedang berada di dekat Rumah Sakit Panti Rapih, Jogja untuk mengurus sesuatu, dan ternyata ada sebuah warung bubur yang tampak ramai berada tepat di seberang utara rumah sakit ini.

Warung bernama Salbiyah ini sebenarnya tak pernah saya dengar sebelumnya namun jika dilihat dari jumlah pengunjungnya, sepertinya warung ini cukup populer. Setelah menyelesaikan beberapa urusan, saya pun mampir ke warung tersebut untuk sarapan. Sedikitnya ada lima pasang pengunjung yang sedang bersantap di warung tenda yang mungil tersebut. Saya pun langsung menuju ke tempat penjualnya untuk memesan seporsi bubur ayam lengkap tersebut. Seusai memesan, saya pun terpaksa harus berdiri dan menunggu hingga salah satu meja kosong. Tak berapa lama kemudian, sepasang pengunjung beranjak pergi, dan kini saatnya saya mengambil alih meja untuk duduk dan bersantap.

Menu bubur ini terlihat seperti pada umumnya, yang terdiri dari potongan cakwe, kacang kedelai, suwiran ayam, kerupuk, emping, daun bawang, dan bawang goreng. Tak lupa terdapat kuah dan sate jeroan sebagai pelengkap menu bubur ini. Saya memutuskan untuk menyantapnya tanpa kuah terlebih dahulu. Tekstur buburnya yang lembut dan pas di lidah langsung membuat saya merasa yakin pada bubur racikan Bubur Salbiyah ini. Selanjutnya, saya menambahkan kuah kuning yang gurih. Kuah ini memberi sentuhan rasa gurih yang pas dan tak berlebihan sehingga masih menyisakan ruang untuk rasa-rasa lain seperti rasa segar dan aromatik dari daun bawang dan rasa gurih dari bawang goreng. Suwiran ayam dan irisan cakwenya menjadi isian yang membuat menu ini semakin terassa lezat dan menggugah selera. Sedangkan kacang kedelai dan empingnya memberi tekstur crunchy serta rasa gurih, dan sedikit sentuhan pahit khas emping. Kuah gurihnya menyatukan semua rasa ini menjadi satu kesatuan rasa yang memikat.

Menu ini tampak sederhana namun memiliki rasa yang cukup kaya. Tak hanya memiliki rasa yang kaya dan lezat, menu seharga Rp. 10.000 ini hadir dengan porsi yang cukup membuat saya kekenyangan. Lezat, murah,dan mengenyangkan, tiga hal yang tentunya akan membuat pagi siapapun menjadi lebih menjanjikan.

Bubur Salbiyah

Seberang Utara Rumah Sakit Panti Rapih, Jogja

07.00 – 11.00 WIB

Tags : Kuliner, Jogja, Bubur, Bubur Jakarta