Jika selama ini saya lebih banyak mengenal menu bubur yang disajikan dengan kuah, baru-baru ini saya mencicipi bubur tanpa kuah namun dengan rasa yang memikat. Gerai baru bernama Bubur Pasadena ini berada di salah satu kawasan terpadat Jogja, Jl. Seturan Raya, Jogja.

Awalnya saya mendengar keberadaan gerai bubur ini dari kakak saya yang kebetulan sudah pernah mencicipinya. Saya pun beberapa kali melintasinya namun berhubung masih siang, gerai tersebut belum beroperasi. Saya akhirnya memutuskan untuk mampir selepas kerja. Sekitar pukul 18.00 WIB saya tiba di gerai yang berada tak jauh dari perempatan Ring Road UPN tersebut. Ketika saya tiba, terdapat tiga pasang pengunjung yang sedang bersantap di dalam gerai tersebut. Menu yang ditawarkan di gerai ini hanya bubur dan beberapa pilihan lauk. Saya memesan satu porsi bubur lengkap dengan tambahan lauk ceker ayam dan telur rebus.

Dengan cepat menu pesanan saya ini tersaji di hadapan saya. Wujudnya tak berbeda dari menu bubur pada umumnya. Hal yang membedakannya adalah pilihan lauk dan ketiadaan kuah yang biasanya disiapkan di setiap meja. Saya pun langsung menyantap menu bubur ini segera, sebelum menjadi dingin. Salah satu hal yang penting dalam menyajikan menu bubur tanpa kuah adah tekstur dan rasa gurih, dan untuk saya bubur racikan gerai Pasadena ini berhasil menghadirkan keduanya dengan sangat pas. Teksturnya yang lembut dan tidak menggumpal membuatnya terasa lebih basah. Tekstur lembut ini membelai lidah saya bersamaan dengan hadirnya rasa gurih dan aromatik. Rasa gurih buburnya yang pas membuat bubur ini terasa seimbang dengan rasa gurih dari isiannya. Rasa cekernya yang manis memberi tambahan kekayaan rasa pada menu bubur sederhana ini. Sedangkan kehadiran terlur rebusnya memberi tambahan dimensi pada rasa gurihnya. Benar-benar pas di lidah.

Meski sebenarnya saya lebih terbiasa dengan menu bubur yang menggunakan kuah namun bubur racikan gerai Pasadena ini terlalu lezat untuk dilewatkan. Sederhana namun memikat. Tak heran jika saudara saya menjadikannya salah satu jujugan bersantap bubur.

Bubur Pasadena

Jl. Seturan Raya (150 meter selatan perempatan Ring Road UPN), Jogja

17.00 – 23.00 WIB

Tags : Kuliner, Jogja, Bubur