Layar Sentuh, Menu-Menu Lezat dalam Balutan Ruang yang Instagramable
Biasanya, saya tak terlalu mempercayai gerai-gerai makan yang kerap dijadikan selfie spot atau yang menyebut dirinya sebagai tempat selfie. Ketidakpercayaan ini sebenarnya cukup masuk akal mengingat banyaknya gerai-gerai semacam itu yang justru tidak mengedepankan rasa makanan yang lezat, dan bahkan beberapa gerai tergolong memiliki rasa yang cukup mengecewakan.
Ketika mendengar nama gerai Layar Sentuh pertama kali, saya langsung tidak tertarik. Dari namanya, saya sudah bisa membayangkan jika gerai ini dibangun hanya untuk difoto, memenuhi hasrat orang-orang masa kini yang kerap tenggelam dalam perangkat layar sentuh mereka. Beberapa kali foto gerai ini muncul di linimasa saya, dan saya semakin yakin bahwa saya tak perlu mengunjunginya. Mungkin saya terdengar sombong namun hal ini wajar mengingat saya sudah beberapa kali tertipu dengan gerai-gerai semacam ini. Akhirnya, saya terpaksa ke gerai ini karena ajakan kakak saya yang bertubi-tubi. Saya menyerah, dan mengikutinya. Toh, sudah cukup lama kami tak nongkrong bersama sambil mengobrol.
Setibanya di lokasi, saya langsung bisa membayangkan semua foto diri dan selfie orang-orang yang tersebar di media sosial. Saya langsung berjalan menuju meja kakak saya sembari melintasi kolam mungil menghadap sawah yang kerap dijadikan lokasi berfoto. Sebelumnya, saya sudah memesan seporsi nasi merah dengan lauk mangut lele, sambal, oseng cumi, sayur, mendoan, dan rondo royal. Untuk minumnya, saya memesan es tape susu dan es kopi hitam. Setelah say hi dengan kakak dan mengobrol sebentar, menu-menu pesanan saya tiba. Saya meminta ijin untuk makan menu pesanan saya karena kebetulan waktu sudah menunjukkan jam makan siang. Saya memesan tanpa berharap rasa yang lezat namun ketika disantap, rasa tiap-tiap lauk pesanan saya benar-benar diatas dugaan saya. Rasa mangutnya yang memadukan rasa manis, gurih, sedikit pedas dan aromatik ini benar-benar menggugah selera. Begitu pula dengan oseng cuminya yang pedas dan mantap, benar-benar nglawuhi kalau kata orang Jawa. Sayur-sayurnya yang segar dan mantap pun turut menambah kelezatan menu sederhana ini. Jujur, saya terpuaskan oleh rasa dari masakan gerai ini. Rondo Royal atau tape singkong yang digoreng pun turut menambah kelezatan serta keseruan santap siang-nongkrong saat itu.
Meski awalnya saya sempat meremehkan karena popularitas gerai ini sepbagai selfie spot, rupanya dugaan saya salah. Gerai ini memang ramai dan dijadikan tempat foto semua orang namun tidak membuat gerai ini kehilangan rasa yang lezat. Jika saya harus memilih diantara gerai-gerai selfie spot yang membanjiri kota Jogja, mungkin Layar Sentuh adalah satu dari sedikit yang saya pilih karena makanannya yang lezat.
Layar Sentuh
Jl. Palem Raya, Ngaglik, Jogja
07.00 – 23.00 WIB
Buat toko online cuma 20 detik! Hanya Rp 99ribu/bulan. Coba sekarang GRATIS 15 hari. Kunjungi Jejualan Jasa Pembuatan Toko Online.
Layar Sentuh, Menu-Menu Lezat dalam Balutan Ruang yang Instagramable
(Dito/DISKON.com)
Lokasi:
Nama Resto : Layar Sentuh
Alamat :Jl. Palem Raya, Ngaglik, Jogja
Harga Per Porsi makan dan minum : Rp 21.000,-
Jam Operasional : 07.00 – 23.00 WIB
Rating :
Latitude: | Longitude: |
Tags : Kuliner, Jogja, Prasmanan, Mendoan, Mangut, Pisang Goreng, Kopi
Komentari kuliner ini